Selasa, 16 Januari 2018

3 Hotel Bawah Laut, Bermalam Bersama Terumbu Karang

Menyaksikan terumbu karang dan ikan warna-warni asyik menari menjadi pengalaman tak terlupakan seumur hidup. Bagaimana kalau pemandangan semacam ini dilihat dari balik jendela kamar? Itu memang hanya bisa terjai saat anda bermalam di hotel bawah laut.
Di dunia, setidaknya ada tiga hotel yang menyajikan suasana berbeda. Kamarnya dibangun di bawah permukaan laut. Tentu saja tamu-tamunya akan merasakan bermalam bersama segerombolan ikan dan terumbu karang. Berikut ini tiga hotel tersebut.

Planet Ocean Under Water Hotel

Kapsul raksasa berisi kamar-kamar manusia terbenam di laut dalam Key West, Florida, Amerika Serikat. Dindingnya seperti susunan lapisan baja dan kaca tebal. Bentuknya mirip pesawat luar angkasa yang sedang beroperasi mengitari galaksi.
Tetapi ini bukan wahana antariksa. Ini adalah hotel yang terletak di bawah laut. Di sekelilingnya, pemandangan hamparan samudra biru tampak dekat. Hanya sejengkal pengamatan, ikan-ikan dengan warna berlainan berenang bebas. Jutaan ragam terumbu karang tertancap di dasar samudra, membangun formasi taman laut.
Tidur dengan pemandangan demikian bukan lagi mimpi atau khayalan di Planet Ocean Under Water Hotel. Sebab, hotel 12 kamar tersebut telah berhasil mewujudkannya.
Tak perlu khawatir soal keamanan, tentu hal itu sudah diperhitungkan pengelola hotel. Juga tidak mesti cemas merasa kurang nyaman karena di dalam kamar tersedia beragam fasilitas, seperti tempat tidur King Neptune, sofa kulit model Italian, AC, shower, Internet, dan room service. 
Namun anda harus rela merogoh kocek lumayan buat bermalam di sana, jika memang berminat. Sebab, hotel dengan desain yang diklaim mampu merestorasi biota laut itu dibanderol dengan harga US$ 3.000-6.000 atau Rp 40-81 juta semalam.

Atlantis The Palm Dubai

Atlantis, pulau legendaris yang disebut Plato tenggelam dalam satu malam, dan kini kebenarannya masih menjadi sebuah teka-teki, hadir di Dubai. Negeri Tanah Emas itu memiliki hotel bawah laut berdesain mewah yang membawa tamu seakan sedang berada di nirwana dasar samudra.
Di sana, mereka bakal dimanjakan dengan panorama adiwarna bawah laut yang elok. Ada sebuah akuarium raksasa yang menyajikan lebih dari 65 ribu spesies ikan.
Tamu bisa makan sembari menyaksikan ikan-ikan berenang. Bisa juga spa atau olahraga dengan pemandangan koral warna-warni. Snorkeling maupun diving turut menjadi salah satu bagian tur yang ditawarkan kepada tamu.
Soal harga, hotel ini membanderolnya cukup mahal, yakni sekitar Rp 280 juta per malam untuk dewasa, sementara anak-anak Rp 184 juta.
Deep Lovers Karibia
Agen perjalanan premium Oliver Travels menawarkan layanan menginap di kedalaman 650 kaki bagi penghobi laut. Mereka diajak merasakan tidur sembari mengamati beragam ikan dan koral di kapal selam pribadi. Kapal tersebut dibenamkan di perairan Karibia.
Tamu yang hendak menyewa kapal selam—berkonsep hotel—harus menuju tengah laut menggunakan kapal layar. Kalau tak ingin menunggu lama, mereka akan diantar menggunakan helikopter.
Sampai di sana, tamu akan disuguhi layanan lengkap, kamar mewah, dan pemandangan alam yang memikat. Semua itu membikin mereka menjadi penguasa laut sesaat. Soal harga, jangan khawatir, yakni mulai Rp 2 miliar sekali menginap. Jadi, pertimbangkan dulu.
Didapat dari berbagai sumber google.com

7 Makanan Jadul Ini Ternyata Sangat Digilai dan Populer di Indonesia

Kadang hal-hal yang dianggap kuno tak tak selamanya ketinggalan zaman.
Meski demikian, siapa yang dapat menyangka jika makanan-makanan ini masih memiliki banyak penggemar.
Tak cuma orang tua saja, bahkan anak muda juga sangat menyukainya.
Dikutip TribunTravel.com dari berbagai sumber, berikut tujuh kuliner jadul yang populer di Indonesia.

1. Mi lethek 

Kuliner khas Bantul ini memang tak pernah kehilangan penggemarnya.
Makanan yang terbuat dari singkong ini banyak diburu karena rasanya yang lezat.
Biasanya terbuat dari mi yang dicampur dengan cabai, seledri, wortel, telur, dan suwiran daging ayam. Ada dua jenis mi lethek, yakni goreng atau rebus.

2. Gudeg Ceker

Satu lagi kuliner khas JogYogyakarta yang tak pernah kehilangan pamornya.
Gudeng ceker ini menawarkan rasa manis dan gurih.
Cocok dimakan saat malam hari bersama teman atau keluarga.
Terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan bumbu rempah dan diberi tambahan ceker sebagai pelengkapnya.

3. Pecel

Banyak yang menyebut kuliner ini sebagai saladnya Indonesia.
Terbuat dari berbagai jenis sayuran hijau seperti bayam, tauge, dan kacang panjang.
Semua bahan itu disiram dengan saus kacang pedas.

4. Sop Konro Marannu

Kuliner khas Bugis ini memang selalu siap menggoyang lidah.
Terbuat dari iga sapi yang disajikan dengan kuah berisi rempah-rempah.
Cocok untuk menghangatkan tubuh di kala hujan.

5. Nasi goreng

Dikenal sebagai ikon makanan Indonesia.
Kuliner ini selalu menarik minat semua golongan usia.
Ada banyak jenis nasi goreng di Indonesia.
Tiap wilayah memiliki ciri khasnya tersendiri.
Secara garis besar terbuat dari nasi yang dicampur cabai, bawang merah, bawang putih, kol, tauge, dan suwiran ayam.

6. Oseng-oseng mercon

Kuliner yang satu ini paling banyak diburu wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta.
Meski terbilang cukup jadul, namun tak pernah sepi penggemar.
Rasanya yang pedas selalu bikin ketagihan.

7. Rendang

Kuliner asal Minangkabau ini tak cuma digilai orang Indonesia, bahkan dunia.
Kepopulerannya bahkan menempatkan rendang sebagai makanan terenak di dunia.
Terbuat dari daging yang dimasak dengan berbagai bumbu rempah dalam waktu yang lama.
Rasa rempah yang meresap sampai ke bagian terdalam daging membuat banyak orang ketagihan.
sumber dari google.com

RESTORAN UNIK DEKAT AIR TERJUN?

Berbicara mengenai tempat makan yang unik, mungkin tak ada yang bisa mengalahkan restoran yang satu ini.
Lokasinya cukup ekstrem, yakni tepat berada di bawah air terjun.
Pengunjung yang makan di sana tak cuma disajikan makanan yang lezat, juga pemandangan air terjun yang tepat di depan mata.
Dilansir TribunTravel.com dari laman curiosity.com, Labasin Waterfalls Restaurant memberikan penawaran unik bagi pelanggannya.
Restoran ini menyajikan berbagai hidangan lokal khas Filipina diantara air terjun buatan dan sungai kecil.
Labassin Waterfall Restaurant dapat ditemukan di Villa Escudero Resort, San Pablo City di Filipina.
Lokasinya yang masih alami dan nyaris tidak tersentuh oleh manusia siap memanjakan mata pelanggan yang datang.
Pengunjung dapat menikmati masakan lokal yang otentik dan makan di meja bambu.
Tak perlu memakai alas kaki saat makan di sana.
Sebab kaki mereka akan direndam dengan air jernih yang mengalir dari air terjun.
Apa yang menyegarkan dari restoran ini, adalah iklimnya yang dingin
Sebab air terjun di sana bisa diibatkan sebagai pendingin udara alami.
Selain makanan yang lezat, para pengunjung juga akan dimanjakan beberapa hiburan lokal.
Seperti tari dan musik tradisional.
Jika kamu sudah puas makan di air terjun, Villa Escudero Resort juga menawarkan paket hiking untuk mengamati burung khas Filipina.
So guys berniat mencoba makan di bawah air terjun.
sumber dari google.com